Apakah tanaman tumbuh lebih baik di air asin, air gula atau air keran?

Pin
Send
Share
Send

Air adalah salah satu dari tiga komponen vital yang dibutuhkan tanaman untuk bertahan hidup. Saat mencampur aditif seperti garam atau gula ke dalam air dapat mengubah kemampuan tanaman untuk tumbuh.

Tanaman membutuhkan air untuk menopang diri mereka sendiri dan tumbuh.

Air garam

Air asin sangat merusak bagi sebagian besar tanaman dan dapat secara serius menghambat pertumbuhan. Air asin mengandung natrium tingkat tinggi yang menciptakan lingkungan beracun untuk sistem tanaman. Garam juga dapat menyerap air dari akar tanaman sehingga tanaman layu dan mati. Garam konsentrasi tinggi di tanah akan mencegah tanaman mendapatkan akses ke hidrasi, suatu keharusan untuk bertahan hidup dan tumbuh. Garam bahkan dapat berlama-lama di tanah, mencegah tanaman baru tumbuh.

Air gula

Gula, seperti garam, dapat menarik kelembaban dari akar tanaman, pada dasarnya mencekik tanaman hingga mati. Meskipun Anda mungkin melihat tanah di sekitar akar tanaman tetap basah karena air gula, kemampuan untuk menyerap kelembaban terhalang.

Keran air

Air keran adalah salah satu pilihan terbaik saat menyirami tanaman Anda. Ini relatif bebas dari bahan kimia dan aditif berbahaya. Ini memungkinkan air mengalir bebas ke akar tanaman untuk penyerapan, memastikan pertumbuhan yang sehat.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Setelah di semprot POC selanjutnya tanaman Cabai di siram supaya bunganya tumbuh maksimal. (Mungkin 2024).