Langit-langit kayu lidah dan alur sering kali terbuat dari pinus, cypress atau cedar yang rumit. Langit-langit terdiri dari panel yang saling terkait, dipaku menggunakan metode buta yang membuat perangkat keras nyaris tidak terlihat. Langit-langit lidah dan alur biasanya dilapisi dengan sealer uretan yang melindungi kayu dan juga memungkinkan pembersihan yang mudah. Langit-langit lidah dan alur membutuhkan kombinasi pembersihan dan pemolesan agar tetap terlihat terbaik.
Langit-langit lidah dan alur membutuhkan pembersihan.Langkah 1
Debu lidah dan langit-langit kayu alur dengan kain lap teleskopik. Jalankan kain lap di sepanjang langit-langit kayu, pastikan debu di antara celah tempat lidah dan lekukan bertemu dan di sudut-sudut tempat sarang laba-laba bersembunyi.
Langkah 2
Siapkan bangku langkah atau tangga lipat yang memberikan akses mudah ke lidah dan langit-langit alur. Pastikan bangku tangga atau tangga stabil dan terpasang kuat di lantai. Dengan hati-hati, naiki tangga untuk mencapai langit-langit untuk mencuci dan memoles.
Langkah 3
Isi ember dengan air hangat dan tambahkan sedikit sabun cuci piring. Cuci lidah dan plafon kayu langit-langit dengan air sabun. Oleskan larutan sabun dengan kain lembut, membersihkan langit-langit kayu dengan gerakan memutar.
Langkah 4
Bilas sabun dari langit-langit dengan air jernih dan kain lembab. Keringkan langit-langit setelah dibersihkan, menggunakan kain lembut.
Langkah 5
Semir lidah dan plafon kayu langit-langit dengan semir kayu. Oleskan semir seperti yang diarahkan pada label informasi. Kebanyakan pemoles kayu membutuhkan aplikasi dengan kain lembut dan digosokkan ke dalam kayu dengan gerakan memutar.