Cara Menanam Tebu Di Dalam

Pin
Send
Share
Send

Tebu, terkenal karena perannya dalam produksi gula, sebenarnya adalah rumput abadi dan tumbuh selama bertahun-tahun. Rumput berkembang biak sendiri dan tumbuh kembali melalui tunas bawah tanah, sehingga satu bilah tebu dapat menghasilkan tebu baru setiap 12 hingga 14 bulan. Ini adalah rumput tropis, dan membutuhkan kehangatan dan kelembaban untuk pertumbuhan. Simpanlah tanaman tebu di dalam ruangan dalam pot yang lapang untuk pertumbuhan dan perlindungan terbaik.

Tebu tumbuh paling baik di daerah tropis yang hangat.

Langkah 1

Gunakan pot besar 5 - 10 galon dengan lubang drainase untuk tebu, yang tumbuh tinggi dan berat dan membutuhkan drainase yang efisien. Letakkan pot di lokasi indoor dengan sinar matahari penuh dan suhu 70 hingga 90 derajat Fahrenheit. Jauhkan tebu dari perapian dan lubang pemanas, yang mengeringkan udara.

Langkah 2

Isi setiap pot tiga perempat penuh dari campuran pot cepat-pengeringan. Gunakan 1 bagian lumut gambut untuk 1 bagian pasir dan 1 bagian kulit kayu, atau dasar pot dari kompos organik murni, untuk memberikan nutrisi dan kelembaban. Ubah 8-8-8 pupuk granular menjadi tanah untuk nutrisi lebih banyak.

Langkah 3

Tanam batang tebu setinggi 2 hingga 3 kaki dengan setidaknya enam tunas untuk kesuksesan terbaik. Geser tongkat 3 hingga 7 inci ke dalam tanah, dan bagikan satu pot ke setiap tongkat.

Langkah 4

Siram tebu dengan 1 inci air setiap minggu untuk menjaga kelembaban tanah yang halus, dan harapkan rebung baru dalam satu hingga tiga minggu. Tingkatkan hingga 2 inci air per minggu saat tunas muncul.

Langkah 5

Berikan pupuk tebu 8-8-8 atau 10-10-10 pupuk setiap bulan selama musim tanam untuk menjaga nutrisi tanah. Campurkan pupuk ke dalam 2 inci teratas tanah di sekitar masing-masing tebu, lalu sirami.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Cara Menanam Tebu Agar Tumbuh Subur (Mungkin 2024).