Cara Mengidentifikasi Kayu Bakar Kayu Split

Pin
Send
Share
Send

Memilih kayu bakar yang tepat sangat penting untuk memiliki api yang baik dan menjaga perapian dalam kondisi operasi yang baik. Beberapa kayu, seperti pinus, memiliki tingkat resin yang tinggi yang menghasilkan creosote ketika dibakar. Creosote dapat melekat pada cerobong asap dan menumpuk dari waktu ke waktu ke tingkat berbahaya, yang dapat menyebabkan kebakaran karena creosote sangat mudah terbakar. Kayu keras, seperti kayu ek dan maple keras, adalah kayu bakar terbaik. Beberapa kayu, seperti willow dan sycamore, memiliki kadar air yang tinggi dan kering untuk membakar hampir seperti kertas. Periksa panduan kayu bakar sebelum membelah atau membeli kayu untuk kayu bakar. Setelah kayu bakar terbelah, sulit untuk membedakan hutan.

Mengidentifikasi kayu yang terbelah untuk kebakaran merupakan tantangan.

Langkah 1

Gunakan dedaunan dan kulit kayu untuk pengidentifikasi. Kayu split mungkin tidak memiliki daun, tetapi seringkali cabang atau ranting akan memiliki sisa-sisa daun yang dapat mengidentifikasi kayu bakar. Pohon cemara, pohon aras, cemara dan kayu lunak lainnya memiliki jarum daripada daun, yang merupakan pengidentifikasi yang baik. Periksa kulitnya; harus ada beberapa di setidaknya beberapa log. Kayu yang diinginkan seperti pohon ek dan maple keras memiliki kulit kayu yang khas. Pines dan hackberry memiliki kulit kasar, hampir berpasir.

Langkah 2

Lihatlah butiran kayu. Pohon ek dan sejenisnya memiliki butir yang lurus dan panjang. Serpihan harus ditarik dengan mudah. Pohon elm dan kayu yang tidak diinginkan lainnya memiliki biji-bijian berserabut yang tidak mudah dipisahkan. Lihatlah biji-bijian baik di tepi terbelah maupun di ujung; mungkin lebih mudah untuk mengatakan butiran halus dari potongan akhir. Uji pisahkan sepotong kayu; kayu ek, kenari, dan kayu keras semacam itu mudah terbelah. Elm, hickory, dan hutan lainnya tidak akan berpisah. Kayu lunak seperti pinus dan cedar dapat membelah terlalu mudah.

Langkah 3

Cobalah warna, bau, dan berat. Pohon ek, maple, dan kayu sejenis kadang-kadang dapat diidentifikasi berdasarkan warna, umumnya pucat. Walnut memiliki warna cokelat yang khas, pinus berwarna keputihan atau kekuningan, cedar lebih gelap. Ek, kemiri dan beberapa kayu lainnya memiliki bau menyengat, terutama ketika baru saja dipotong. Angkat potongan kayu yang sebanding. Pohon ek dan kayu keras lainnya akan lebih berat, pinus dan tumbuhan runjung lebih ringan, dan kayu berpori seperti willow dan sycamore sangat ringan.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Teknik belah kayu Dengan Chainsaw (Mungkin 2024).