Bahan Kimia Apa Yang Digunakan dalam Pembersih Kaca?

Pin
Send
Share
Send

Pembersih kaca rumah tangga memungkinkan konsumen untuk membuat rumah mereka berkilau dan bersinar dengan semprotan sederhana dan sapuan kain. Tapi apa yang membuat kilau itu mungkin? Meskipun pembersih kaca rumah tangga menggunakan bahan yang berbeda dari merek ke merek, sebagian besar produsen menggunakan tiga bahan utama dalam pembersih kaca.

Apa sebenarnya yang membuatnya efektif?

Isopropyl Alkohol

Juga disebut alkohol gosok, isopropanol atau dimetil karbinol, isopropil alkohol adalah bahan utama dalam pembersih kaca, menurut para ahli di Iowa State University. Isopropyl alkohol menguap dengan cepat dan melarutkan minyak atau lemak pada kontak. Program Internasional tentang Keamanan Kimia mencatat bahwa isopropil alkohol sangat mudah terbakar dan dapat menjadi racun bagi manusia dalam dosis terkonsentrasi, menargetkan secara khusus sistem saraf pusat, sistem kardiovaskular, hati dan ginjal.

Monoethanolamine

Monoethanolamine, juga disebut MEA, adalah cairan beracun, mudah terbakar, korosif yang berasal dari amonia, menurut buletin teknis dari Huntsman Petrochemical Corporation. Monoethanolamine adalah bahan yang digunakan banyak perusahaan produk rumah tangga dalam deterjen dan sabun, serta kosmetik, pewarna rambut, dan obat-obatan, menurut Database Produk Rumah Tangga yang diselenggarakan oleh Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS. Produsen juga menggunakannya sebagai bahan kimia antara dalam proses pembuatan karet atau produk plastik, dan sebagai bagian dari proses pemurnian untuk gas alam, menurut Huntsman.

Butil Glikol

Butil glikol, juga disebut etilena glikol butil eter, atau 2-butoksietanol, adalah glikol eter tunggal yang paling banyak diproduksi, menurut Dow Chemical. Glikol eter adalah pelarut organik yang memiliki sifat kimia eter dan alkohol dalam molekul yang sama.

Butil glikol adalah pelarut yang memiliki bau manis; itu adalah bahan kimia yang bertanggung jawab atas bau manis pembersih kaca seperti Windex. Pabrik kimia rumah tangga menggunakan butil glikol sebagai bahan untuk cat, noda, pernis dan pelapis permukaan, serta dalam tinta dan produk pembersih. Pemaparan yang berlebihan berbahaya bagi manusia; butil glikol yang telah memasuki aliran darah dalam jumlah yang cukup akan menyebabkan sel darah merah runtuh.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: PKWU Cara Membuat Pembersih Kaca Menggunakan Cuka SMA N 3 Slawi (Mungkin 2024).