Cara mencuci pakaian yang terinfeksi staph

Pin
Send
Share
Send

Bakteri Staph, yang merupakan bakteri umum dan mudah ditularkan dari orang ke orang, dapat menyebabkan kondisi dan penyakit mulai dari infeksi kulit ringan, seperti bisul, hingga kondisi serius seperti Toxic Shock Syndrome. Meskipun staph hidup pada beberapa orang tanpa menyebabkan masalah serius, bakteri itu bisa sangat berbahaya bagi banyak orang. Berhati-hatilah saat mencuci pakaian yang terkena bakteri. Mencuci pakaian hanya dalam air hangat dengan sedikit deterjen, misalnya, mungkin tidak cukup mendisinfeksi pakaian.

Langkah 1

Kenakan sarung tangan karet atau vinil sekali pakai sebelum menangani pakaian yang terinfeksi staph. Apakah pakaian di mesin cuci dalam air panas. Menurut Cornell University Extension, suhu air harus 140 hingga 158 derajat.

Langkah 2

Tambahkan 1 cangkir pemutih ke dalam air, jika pakaiannya berwarna putih. Jika pakaiannya berwarna, tambahkan setengah cangkir desinfektan minyak pinus atau 1 gelas desinfektan fenolik. Namun, jangan gunakan pemutih dan pembersih ini, karena ini akan menyebabkan asap beracun.

Langkah 3

Biarkan pakaian melewati satu pencucian penuh dengan disinfektan. Cuci pakaian lagi sesudahnya dengan deterjen, jika Anda menginginkan aroma antiseptik yang kurang pada pakaian; pencucian kedua tidak diperlukan untuk sanitasi.

Langkah 4

Keringkan pakaian dalam pengering pada pengaturan panas tertinggi. Ekstensi Koperasi Universitas Cornell menyarankan agar dikeringkan selama minimum 20 menit.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Ngeri, Mesin Cuci Kotor Bisa Menjadi Rumah Bagi 5 Bakteri Ini (Mungkin 2024).