Cara Mengekstrak Minyak Esensial & Aroma Dari Bunga

Pin
Send
Share
Send

Tidak ada yang seperti aroma bunga mekar penuh pada malam musim panas yang tenang. Memotong bunga segar untuk rumah membawa aroma di dalam untuk sementara waktu, tetapi segera memudar, meninggalkan Anda dengan apa-apa selain kenangan. Dengan sedikit persediaan murah dan sedikit waktu, Anda dapat menjaga aroma bunga musim panas dengan mengekstraksi aroma mereka dengan minyak untuk digunakan sebagai parfum atau untuk aroma rumah Anda sepanjang tahun.

kredit: Jupiterimages / Goodshoot / Getty Images Kumpulkan bunga Anda pagi-pagi untuk aroma yang paling intens.

Langkah 1

Ambil bunga di pagi hari saat minyak berada di puncaknya. Mekar yang baru mulai terbuka mengandung aroma yang paling. Hindari bunga yang mekar penuh, karena aromanya sudah mulai memudar.

Langkah 2

Lepaskan kelopak bunga dan tempatkan di kantong penyimpanan makanan yang ritsleting. Tutup kantongnya, lalu ketuk ringan dengan palu kayu untuk memar kelopak dan lepaskan minyak wangi.

Langkah 3

Tempatkan kelopak dalam botol kaca dan tutup dengan minyak. Minyak zaitun adalah minyak murah yang berfungsi baik sebagai minyak pembawa. Minyak almond manis sedikit lebih mahal, tetapi menambahkan aroma khasnya sendiri yang menyenangkan. Kocok toples untuk mendistribusikan minyak.

Langkah 4

Tempatkan wadah di ambang jendela yang cerah dan biarkan kelopak bunga meresap dalam minyak selama 24 jam. Kocok perlahan dan saring melalui kain katun tipis. Buang kelopak bunga tua.

Langkah 5

Siapkan kelopak baru, ikuti langkah 1 dan 2, dan tutupi dengan minyak yang sudah Anda gunakan. Biarkan kelopaknya curam selama 24 jam. Ulangi proses ini, menggunakan minyak yang sama, selama 3 hari atau hingga aroma mencapai kekuatan yang diinginkan.

Langkah 6

Simpan minyak wangi Anda dalam botol kaca di tempat kering yang sejuk. Gunakan dalam bunga rampai atau kerajinan, atau kenakan sebagai parfum.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Membuat Essential Oil Dengan Alat Sederhana (Mungkin 2024).