Cara Membangun Generator Angin dengan Alternator Mobil

Pin
Send
Share
Send

Menggunakan alternator otomotif untuk membangun generator listrik bertenaga angin dapat mengurangi atau menghilangkan ketergantungan pada daya "grid", bahkan jika turbin angin hanya digunakan untuk penerangan atau pengisian baterai. Insinyur halaman belakang rata-rata dapat membangun pembangkit listrik tenaga angin dalam waktu sekitar dua jam.

Turbin angin alternator buatan sendiri

Langkah 1

Buat atau beli beberapa baling-baling. Baling-baling akan memiliki ujung depan yang melengkung, sehingga udara yang lewat akan membuatnya menjauh dari sumber. Menyatukan ujung-ujungnya pada titik fokus pusat akan membuat gaya ini konstan, dan mendorong baling-baling dalam gerakan melingkar.

Langkah 2

Membuat perakitan baling-baling / baling-baling. Memasang beberapa baling-baling ke permukaan yang berputar (ball-bearing wheel), kemudian memasang baling-baling arah ke bagian belakang dudukan roda yang berputar akan mengubah energi angin menjadi kekuatan mekanis.

Langkah 3

Pasang alternator ke unit baling-baling. Bagian dalam roda baling-baling akan berputar, dan ini dapat digunakan untuk memutar katrol alternator dengan mengelas katrol otomotif yang sesuai ke permukaan roda, kemudian menggerakkan alternator dengan sabuk. Dalam beberapa kasus, pengelasan alternator langsung ke roda putar masuk akal, tetapi pengaturan sabuk otomotif dapat memudahkan perawatan untuk peralatan. Pasang alternator ke bingkai dudukan, di bawah unit baling-baling. Sesuaikan ketinggian alternator sampai sabuknya kencang, lalu kencangkan alternator.

Langkah 4

Tempatkan seluruh turbin ke lokasi yang berangin kencang. Saat baling-baling berputar, katrol menggerakkan sabuk, yang mengubah alternator dan menghasilkan listrik. Baling-baling belakang akan mengarahkan rakitan baling-baling ke sumber angin.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Alternator Mobil part 1 (Mungkin 2024).