Kelemahan Bola Lampu Pijar

Pin
Send
Share
Send

Lampu pijar telah ada untuk waktu yang sangat lama. Mereka akrab, dan memancarkan cahaya yang terasa seperti rumah. Ada beberapa kelemahannya, yang patut dipertimbangkan jika dibandingkan dengan opsi pencahayaan lainnya, seperti lampu fluorescent kompak (CFL). Biaya, dampak lingkungan, dan rentang warna terbatas dari lampu pijar semua bisa menjadi faktor ketika Anda mengevaluasi kebutuhan pencahayaan rumah Anda.

Lampu pijar memiliki beberapa kekurangan.

Tabungan

Kerugian utama menggunakan bola lampu pijar adalah biaya. Mereka relatif lebih mahal untuk dibeli dan digunakan daripada CFL. Menurut majalah Popular Mechanics, jika rata-rata rumah tangga Amerika Serikat (yang memiliki 45 bola lampu) harus beralih sepenuhnya ke CFL 75 watt, rumah tangga akan menghemat $ 180 setiap tahun untuk listrik. Anda juga dapat menghemat uang pada harga beli bohlam, karena CFL bertahan lebih lama. Analisis oleh Yayasan Amal Hinkle menunjukkan penghematan $ 12,86 untuk pembelian bola CFL dibandingkan dengan bola lampu pijar, karena CFL bertahan lebih dari 13 kali lebih lama dari lampu pijar yang sebanding. Penghematan aktual dapat bervariasi karena fluktuasi harga dan kinerja produk.

Lingkungan Hidup

Penghematan energi adalah usulan yang saling menguntungkan. Lampu pijar membutuhkan lebih banyak energi untuk berjalan. Semakin sedikit energi yang Anda gunakan, semakin sedikit yang Anda habiskan untuk listrik. Semakin sedikit listrik yang dihasilkan (kecuali jika Anda adalah salah satu dari sedikit rumah tangga yang mendapatkan kekuatannya secara eksklusif dari sumber terbarukan), semakin sedikit karbon dan polutan lainnya yang dilepaskan ke atmosfer. Dengan mengembalikan penggunaan listrik Anda, Anda menjaga elemen-elemen ini keluar dari atmosfer.

Pilihan Warna Pencahayaan

Jika Anda ingin warna cahaya tertentu agar sesuai dengan dekorasi Anda atau untuk penerangan tugas, opsi Anda terbatas. Temperatur warna adalah ukuran warna cahaya. Semakin dingin suhu warna, semakin merah lampu. Sinar matahari memiliki spektrum cahaya yang sangat tinggi dan penuh. Hampir semua lampu pijar berada di ujung bawah skala suhu warna, dan karenanya menghasilkan cahaya seperti oranye. Meskipun menyenangkan, opsi pencahayaan lain seperti CFL atau LED memberikan akses ke kisaran suhu warna yang lebih besar. Bola CFL dapat diproduksi untuk meniru lampu pijar, tetapi juga untuk membuat cahaya lebih tinggi di tangga suhu warna, sehingga cahaya tampak sedikit lebih biru dan lebih jelas. Ada juga CFL spektrum penuh yang, meskipun tidak setajam sinar matahari, menghasilkan cahaya bersih yang cocok untuk tugas-tugas seperti menjahit atau membaca.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Mengenal Jenis-Jenis Lampu pijar, TL, halogen, LED (Mungkin 2024).