Karakteristik Tumbuhan Yang Dapat Bertahan Iklim Gurun

Pin
Send
Share
Send

Gurun adalah lingkungan yang keras dan tak kenal ampun. Sama berbahayanya dengan tanaman seperti halnya bagi hewan. Suhu berayun liar di antara ekstrem di iklim gurun. Air langka, dan di beberapa gurun, setahun bisa berlalu di antara hujan. Gurun cenderung kurang teduh, dan karena ada sedikit kelembaban di udara, radiasi matahari lebih banyak ditemukan di gurun daripada di iklim lainnya. Ini terlalu banyak sinar matahari untuk ditangani sebagian besar tanaman. Tanaman gurun telah menemukan berbagai cara untuk mengatasi kondisi ekstrem ini, dan bertahan hidup di tempat tanaman lain tidak bisa.

Dengan kehilangan daunnya, kaktus mendapatkan banyak keuntungan untuk bertahan hidup di padang pasir.

Daun dan Batang yang Lebih Kecil

Salah satu adaptasi utama kehidupan tanaman terhadap iklim gurun adalah mengurangi ukuran daun dan batang. Ini memungkinkan tanaman memusatkan airnya alih-alih menyebarkannya ke permukaan yang lebih luas. Pohon gurun dan semak cenderung pendek, dengan daun dan cabang lebih sedikit. Bentuk adaptasi yang paling ekstrem ini ditemukan di kaktus, yang batang dan daunnya telah berkurang sedemikian rupa sehingga hanya tersisa duri. Duri-duri ini juga dapat menaungi tanaman, membantunya menghemat lebih banyak kelembaban. Dengan kaktus, aktivitas fotosintesis utama telah dipindahkan ke tangkai, bagian utama tanaman, dan jauh dari daun.

Menyimpan Air

Beberapa tanaman di padang pasir telah mengembangkan kemampuan untuk menyimpan air. Tanaman gurun dengan daun dan batang yang tebal mampu menyerap air saat hujan dan terus tumbuh bahkan ketika curah hujan tidak ada. Beberapa tanaman gurun telah mengembangkan memegang karung di batangnya yang membengkak untuk menampung air pada saat-saat ketika tersedia. Beberapa jenis kaktus memiliki kemampuan ini, seperti halnya bijak hitam dan rumput padi.

Periode Tidak Aktif

Tumbuhan lain telah belajar mati ketika air langka. Ini menghemat sumber daya mereka selama masa-masa sulit. Ketika air kembali tersedia, tanaman ini bangun dan mulai tumbuh. Tanaman gurun dengan fase tidak aktif termasuk lumut, lumut, ganggang dan pakis.

Aktivitas Malam Hari

Beberapa tanaman gurun bertahan hidup dengan hanya menjadi sepenuhnya aktif di malam hari. Pada malam hari, penguapan paling tidak mungkin terjadi karena tidak lagi begitu panas. Beberapa tanaman, seperti yucca, semak terpentin, dan brittlebush, hanya membuka stoma mereka saat ini. Stoma adalah bukaan mikroskopis di "kulit" tanaman yang memungkinkannya bernapas. Dengan hanya memaparkan bagian dalam kabut mereka ke udara luar di malam hari, mereka kehilangan sedikit kelembaban.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: 10 Tanaman Hias Tahan Panas Matahari (Mungkin 2024).