Cara Menggunakan Wajan Keramik

Pin
Send
Share
Send

Panci keramik berfungsi sebagai alternatif non-stick, ramah lingkungan untuk peralatan masak tradisional. Sementara sebagian besar wajan non-stick mengandung asam perfluorooctanoic, bahan kimia yang terkait dengan kanker dan cacat lahir pada hewan, wajan penggorengan keramik tidak beracun. Anda dapat menggunakan wajan penggorengan keramik dengan cara yang hampir sama seperti wajan penggorengan biasa, tetapi pastikan untuk membaca instruksi dari pabriknya, karena setiap merek berbeda.

Panci penggorengan keramik cocok untuk memasak semua jenis makanan, dari nafas ayam hingga pancake.

Penggunaan umum

Langkah 1

Rendam wajan keramik Anda dalam air selama setengah jam sebelum menggunakannya untuk pertama kali.

Langkah 2

Bersihkan wajan dengan tisu kering atau lap bersih setelah kering agar bebas dari partikel debu keramik.

Langkah 3

Tempatkan makanan yang akan dimasak di wajan. Panci penggorengan keramik berenamel tidak membutuhkan minyak, mentega atau minyak untuk memasak.

Langkah 4

Nyalakan kompor di bagian atas masak Anda. Anda dapat menggunakan wajan penggorengan keramik pada rentang atas yang halus, rentang gas atau listrik atau pada panggangan.

Langkah 5

Pindahkan makanan saat dimasak menggunakan spatula plastik, sendok atau alat plastik besar lainnya. Tidak seperti panci berlapis Teflon, panci keramik memiliki daya tahan terhadap goresan.

Langkah 6

Kenakan sarung tangan oven atau lindungi tangan Anda dengan lap piring tebal ketika tiba saatnya melepas panci dari kompor.

Langkah 7

Tempatkan wajan di atas trivet agar makanan sedikit dingin sebelum disajikan.

Langkah 8

Matikan kompor dan nikmati makanan Anda.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Ceramic VS Teflon? Mana yang Lebih Oke Ya? (Mungkin 2024).