Cara Menghitung Dinding Batu

Pin
Send
Share
Send

Anda dapat memperkirakan bahan yang dibutuhkan untuk membangun dinding batu menggunakan aljabar sederhana. Anda perlu menentukan dimensi dan jenis dinding batu yang ingin Anda bangun sebelum melanjutkan. Tentukan tinggi, lebar dan panjang dinding. Anda juga perlu memutuskan apakah Anda akan membangun tumpukan kering atau dinding tumpukan basah. Dinding tumpukan basah menggunakan mortar di antara batu atau batu untuk menambah kekuatan tambahan ke dinding.

Bentuk tertua konstruksi manusia adalah dinding batu.

Tentukan Volume Batu

Batu dibeli oleh ton.

Tentukan panjang dinding batu di kaki.

Langkah 2

Hitung lebar dinding. Lebar dinding batu harus selalu 2/3 dari tinggi dinding. Gunakan rumus ini untuk menghitung lebar dinding: Y = 2 / 3X; di mana X = tinggi dinding, Y = lebar dinding; Misalnya, jika dinding batu setinggi 3 kaki, lebarnya harus 3 x 2/3 (atau 0,666) = 2 kaki.

Langkah 3

Hitung total volume batu yang dibutuhkan dengan menggunakan rumus: panjang x lebar x tinggi = volume dalam kaki kubik. Misalnya, jika panjang dinding 30 kaki, lebarnya 2 kaki dan tingginya 3 kaki. Volume dinding adalah 30 x 2 x 3 = 180 kaki kubik.

Langkah 4

Hitung tonase batu yang dibutuhkan dengan mengubah volume kaki kubik menjadi ton. Gunakan rumus standar 15 kaki kubik batu = 1 ton batu. Bagilah total volume kaki kubik batu dengan 15 untuk menentukan jumlah ton batu yang akan dibeli. Sebagai contoh, 180 kaki kubik batu dibagi 15 = 12 ton batu untuk menyelesaikan dinding 30 x 2 x 3 kaki.

Volume Bahan Tumpukan Kering

Dinding stack fieldstone kering

Tentukan volume kerikil yang diperlukan untuk pondasi dinding tumpukan batu kering menggunakan rumus: panjang x lebar x tinggi = volume dalam kaki kubik. Pondasi dinding batu membutuhkan tempat tidur kerikil berukuran 4 inci. Misalnya, jika panjang dinding 30 kaki, lebarnya 2 kaki dan tingginya 4 inci (atau 1/3 kaki, atau 0,333 kaki). Volume kerikil yang dibutuhkan untuk fondasi dinding tumpukan batu kering adalah 30 x 2 x 0,333 = 20 kaki kubik.

Langkah 2

Tentukan volume kerikil yang diperlukan untuk bagian dinding dari dinding tumpukan batu kering menggunakan rumus; panjang x lebar x tinggi dibagi 3 = volume dalam kaki kubik. Dinding tumpukan batu kering menggunakan kerikil untuk mengisi celah di antara batu-batu di dinding. Misalnya, jika panjang dinding 30 kaki, lebarnya 2 kaki dan tingginya 3 kaki, volume kerikil yang diperlukan untuk membangun dinding ini adalah 30 x 2 x 3 = 180 dibagi 3 = 60 kaki kubik.

Langkah 3

Tentukan jumlah total kerikil yang dibutuhkan untuk membangun dinding tumpukan batu kering dengan menambahkan jumlah yang dibutuhkan untuk fondasi dan jumlah yang dibutuhkan untuk dinding. Misalnya, dibutuhkan 20 kaki kubik kerikil untuk fondasi, dan 60 kaki kubik kerikil diperlukan untuk dinding. Jumlah total kerikil yang dibutuhkan untuk dinding ini adalah 80 kaki kubik kerikil.

Langkah 4

Hitung tonase kerikil yang dibutuhkan dengan mengubah volume kaki kubik menjadi ton. Gunakan formula standar 15 kaki kubik kerikil = 1 ton kerikil. Bagi total volume kaki kubik kerikil dengan 15 untuk menentukan jumlah ton kerikil yang akan dibeli. Misalnya, 80 kaki kubik kerikil dibagi 15 sama dengan 5,333 ton. Anda perlu memesan 6 ton kerikil untuk dinding ini.

Volume Bahan Tumpukan Basah

Dinding batu yang digali dengan tumpukan basah

Tentukan volume kerikil yang diperlukan untuk pondasi dinding batu tumpukan basah menggunakan rumus: panjang x lebar x tinggi = volume dalam kaki kubik. Pondasi dinding batu membutuhkan tempat tidur kerikil berukuran 4 inci. Misalnya, jika panjang dinding 30 kaki, lebarnya 2 kaki dan tingginya 4 inci (atau 1/3 kaki, atau 0,333 kaki). Volume kerikil yang dibutuhkan untuk fondasi dinding tumpukan batu basah adalah 30 x 2 x 0,333 = 20 kaki kubik.

Langkah 2

Hitung tonase kerikil yang dibutuhkan dengan mengubah volume kaki kubik menjadi ton. Gunakan formula standar 15 kaki kubik kerikil = 1 ton kerikil. Bagi total volume kaki kubik kerikil dengan 15 untuk menentukan jumlah ton kerikil yang akan dibeli. Misalnya, 20 kaki kubik kerikil dibagi 15 sama dengan 1,333 ton. Anda perlu memesan 2 ton kerikil untuk dinding ini.

Langkah 3

Tentukan jumlah kantong campuran mortar yang dibutuhkan untuk menyelesaikan dinding batu tumpukan basah dengan menggunakan rumus: 1 kantong nat untuk setiap 5 kaki kubik dinding batu. Bagilah total kaki kubik dinding batu sebanyak 5 untuk menentukan jumlah kantong mortir yang dibutuhkan untuk menyelesaikan dinding. Misalnya, dinding batu 180 kaki kubik dibagi 5 sama dengan 36 kantong campuran mortar.

Langkah 4

Hitung jumlah pasir yang dibutuhkan untuk menambah campuran mortar. Jumlah campuran pasir dan mortar yang sama dikombinasikan dengan air saat membuat mortar. Setiap kantong campuran mortar memiliki berat 100 pound. Gunakan formula: 100 pon pasir untuk setiap kantong campuran mortar. Misalnya, 36 kantong campuran mortar akan membutuhkan 3.600 pon pasir. Anda perlu membeli 2 ton pasir untuk membangun tembok ini.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Cara menghitung material bangunan rumahcara menghitung material batu bata dinding rumah,part 1 (Mungkin 2024).