Mengapa Marmer Dingin?

Pin
Send
Share
Send

Marmer memiliki keanggunan klasik, tetapi memiliki manfaat lain: Pada hari yang hangat, kamar dengan lantai marmer atau meja mungkin terasa lebih sejuk. Letakkan tangan di atas meja marmer atau berjalan tanpa alas kaki di atas lantai marmer, dan ekstremitas Anda akan memastikan bahwa marmer terasa lebih dingin daripada permukaan lainnya. Karakteristik ini menjadikan marmer pilihan yang ideal untuk lantai dan permukaan di iklim yang lebih hangat. Marmer juga sering menjadi pilihan utama bagi tukang roti yang rajin, yang menghargai kemudahan mengeluarkan adonan di permukaan yang dingin.

Marmer sebagai Konduktor Panas

Alasan mengapa marmer terasa dingin adalah karena ia melakukan panas berbeda dari permukaan lainnya. Marmer sangat padat, sulit batu, dan ini membuatnya lebih mudah untuk panas untuk berpindah dari benda yang lebih hangat, seperti telapak kaki Anda. Panas kemudian akan menghilang Melalui marmer dengan cepat, sehingga marmer tidak terasa lebih hangat. Saat Anda berdiri di lantai kayu atau karpet, serat dan kantong udara kecil di dalam material itu memanas, tetapi serat tersebut tidak menghilang dengan cepat seperti halnya pada marmer. Alih-alih, permukaan itu menghangat dan tetap hangat saat disentuh.

Suhu Udara vs. Suhu Tubuh

Ingatlah bahwa meskipun permukaan marmer mungkin terasa dingin, suhu sebenarnya sama dengan udara di sekitar Anda. Tubuh Anda, termasuk kaki atau tangan Anda, lebih hangat. Setiap permukaan yang Anda sentuh mungkin terasa sedikit lebih dingin bagi Anda, setidaknya pada awalnya, karena suhu tubuh internal Anda lebih tinggi daripada suhu udara.

Panas sebagai Energi

Kepadatan marmer, ditambah dengan kemampuannya untuk melakukan panas dengan cepat, berarti dibutuhkan lebih banyak energi untuk merasa hangat. Ketika Anda menyentuh sesuatu yang lebih dingin dari kulit Anda, Anda memberikan sebagian panas, atau energi Anda ke benda itu. Marmer terus mentransfer dan menghilangkan panas itu dengan cepat, sehingga butuh waktu lebih lama untuk memanas. Ini berarti bahwa marmer akan terus terasa sejuk saat disentuh, bahkan pada hari musim panas.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Meski Cuaca Sangat Panas, Ternyata Lantai Masjidil Haram Tetap Terasa Sejuk (Juni 2024).