Apa Pitch Atap untuk Rumah Peternakan?

Pin
Send
Share
Send

Rumah bergaya peternakan dapat ditemukan di banyak komunitas di seluruh Amerika Serikat. Gaya ini pertama kali dipopulerkan pada 1930-an dan dengan cepat menjadi arsitektur perumahan yang dominan sepanjang 1940-an, 50-an dan 60-an. Adaptasi gaya peternakan adalah salah satu alasan untuk penggunaannya yang luas, dengan berbagai bahan, denah lantai dan bahan konstruksi.

Rumah bergaya peternakan sering memiliki atap bernada rendah.

Fitur Rumah Peternakan-Gaya

Rumah bergaya peternakan terdiri dari satu lantai dengan desain sederhana. Bentuk rumah sering persegi panjang polos atau dalam bentuk T atau U. Garasi yang terpasang, ruang makan formal, pintu kaca geser dan jendela gambar untuk menikmati lanskap pinggiran kota sering ditampilkan dalam desain ini. Garis atap seringkali sangat sederhana untuk disesuaikan dengan keseluruhan desain rumah. Meskipun beberapa orang menganggap peternakan sederhana itu terlalu fungsional, kemampuan beradaptasi dan kemudahan perawatannya membuatnya diminati hingga saat ini.

Atap Rumah Peternakan

Rumah-rumah bergaya peternakan paling sering memiliki atap gable, bentuk segitiga sederhana. Atap-atap ini murah dan mudah dibangun dan membantu membuat rumah-rumah bergaya peternakan terjangkau untuk dibangun selama periode pasca-perang. Atap pelana di rumah-rumah bergaya peternakan dapat memiliki berbagai pitch, dari rendah hingga curam. Atap atap pelana menawarkan keuntungan dengan mudahnya menumpahkan hujan dan salju di iklim dingin. Atap berpinggul juga umum, yang menawarkan desain yang sedikit berbeda dan nada yang lebih rendah. Pijakan atap bisa setinggi 12:12, menurut situs web MHImperialHome.

Memilih Atap dengan Lapangan Rendah

Atap low-pitch memiliki lebih sedikit area dan karenanya lebih murah untuk dibangun. Penghematan ini dapat mengurangi biaya keseluruhan rumah. Atap dengan nada rendah lebih mudah untuk dilalui untuk membersihkan dan memperbaiki sendiri. Atap bernada rendah umumnya kurang enak dipandang daripada atap bernada tinggi, dan mereka mungkin membutuhkan beberapa warna tambahan untuk memberikan minat pada desain eksterior rumah.

Memilih Atap Pitch Tinggi

Ketika Anda memilih pitch yang curam untuk atap rumah bergaya peternakan Anda, Anda memungkinkan lebih banyak ruang interior di area atap. Kamar ini dapat menjadi keuntungan bagi mereka yang melakukan perbaikan atap atau pekerjaan struktural lainnya di area loteng. Atap bernada tinggi juga menurunkan hujan dan salju lebih efektif daripada nada rendah. Pilar atap yang tinggi juga lebih indah di rumah-rumah peternakan, memberi mereka ketinggian visual tambahan untuk mengangkat mata. Atap bernada tinggi berbahaya untuk dikerjakan, yang dapat menambah biaya perbaikan atau penggantian.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Bu Nunki, Pemilik Kolam Nila di Bogor (April 2024).