Cara Menanam Blackberry Dari Biji

Pin
Send
Share
Send

Blackberry adalah tanaman keras yang relatif mudah tumbuh. Namun, tumbuh dari biji tidak akan menghasilkan buah pada tahun pertama. Benih membutuhkan stratifikasi tahun pertama dan akan tumbuh tahun kedua. Blackberry adalah tanaman keras yang jarang tertular penyakit atau menarik hama. Ada dua jenis tanaman blackberry: trailing dan erect. Jenis ereksi memiliki tongkat yang lebih keras dan lebih keras daripada batangnya. Anda masih bisa menumbuhkan jejak di iklim yang lebih dingin dengan mulsa dan perawatan yang tepat.

Tumbuhkan Blackberry dari Biji

Langkah 1

Tempatkan lumut gambut basah di dalam kantong sandwich dan masukkan benih ke lumut gambut. Tutup ini dan letakkan di kulkas Anda selama 3 hingga 5 bulan. Suhu harus antara 33 hingga 35 derajat F untuk membuat stratifikasi benih. Benih harus mulai terbuka di udara dingin.

Langkah 2

Tanam biji dalam pot bunga dengan batu atau pecahan terra cotta di bagian bawah untuk drainase. Gunakan tanah yang dibuat untuk buah dan campur dengan kompos. Jaga agar biji tetap lembab sampai mulai tumbuh. Campurkan lebih banyak kompos setiap bulan dan sirami ketika tanah mulai terasa kering.

Langkah 3

Tanam di luar musim semi berikutnya. Tempatkan tanaman di bawah sinar matahari penuh untuk teduh parsial di tanah yang mengalir dengan baik. Tempatkan terali di belakang tanaman untuk membantu mengangkat tongkat mereka. Gali lubang yang cukup besar agar tidak menekuk akar dan mencampur tanah dengan kompos sebelum menanam bibit. Tanam tanaman dengan jarak 2 kaki dengan baris hingga 7 kaki. Jaga mulsa di atas tanah di sekitar tanaman untuk mencegah gulma dan menahan kelembaban.

Langkah 4

Jaga agar tongkat dipotong sekitar 7 kaki. Pada tahun kedua, potong tongkat yang telah menghasilkan beri ke tanah dan potong pengisap yang tumbuh di luar barisan.

Langkah 5

Pilih buah beri ketika warnanya merah tua atau ungu. Ambil buah beri yang jatuh ke tanah.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: TERNYATA BLACKBERRY BISA BERBUAH DI DATARAN RENDAH (April 2024).